Latihan Pra Operasi Lilin Turangga 2024; Kapolres TTU "Konsep Harkamtibmas Diterapkan Dengan Kewaspadaan Tinggi"

Latihan Pra Operasi Lilin Turangga 2024;  Kapolres TTU
Kapolres TTU AKBP Moh. Mukhson, S.H., S.I.K., M.H. saat membuka Latpraops terpusat Lilin Turanga 2024 di Aula Polres (19/12/2024) Dok. Humas

Kefamenanu, tribratanewsttu.com – Polres Timor Tengah Utara (TTU) menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Lilin Turangga 2024 di Gedung Bhayangkari, Kamis (19/12/2024). 
Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan untuk pelaksanaan Operasi Lilin Turangga 2024 dalam rangka menyambut perayaan Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Operasi Lilin Turangga adalah operasi kepolisian terpusat yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk wilayah hukum Polres TTU. Operasi ini berlangsung selama 13 hari, mulai dari 21 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, dengan fokus utama pada pengamanan masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru.

Kapolres TTU, AKBP Moh. Mukhson, dalam arahannya menekankan pentingnya pelatihan ini sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme personel Polres TTU yang terlibat dalam operasi. “Latpraops harus dilaksanakan dengan sebaik mungkin sesuai dengan petunjuk teknis yang telah diberikan. Dengan ini, saya harap seluruh personel dapat bertugas secara profesional di lapangan dan menghindari tindakan arogan,” ungkapnya.

Kapolres mengingatkan agar seluruh personel tetap waspada, termasuk di wilayah yang dianggap aman, dengan tetap memedomani Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. “Konsep harkamtibmas harus terus diterapkan dengan kewaspadaan tinggi. Dengan dukungan data faktual terkait aktivitas masyarakat, tindakan kita akan menjadi lebih efektif dan efisien,” tambahnya.

Dalam Latpraops ini personel dibekali dengan berbagai teknik dan taktik pelaksanaan tugas operasi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Operasi Lilin Turangga bersifat terbuka, mencakup pengamanan terhadap orang, barang, kegiatan, serta lokasi yang menjadi pusat aktivitas masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru.

Satuan Samapta sebagai leading sector dalam operasi ini akan mengemban fungsi pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli. Kapolres menegaskan, “Personel pengamanan harus datang lebih awal ke lokasi pengamanan untuk membantu mengatur dan mengawasi jalannya kegiatan serta memastikan situasi tetap aman dan terkendali.”

Kapolres mengingatkan agar personel selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, tindakan preemtif dan preventif harus dilakukan secara proporsional untuk mencegah potensi gangguan keamanan.

Pengamanan akan difokuskan pada sejumlah titik strategis, termasuk tempat ibadah, pusat perbelanjaan, terminal, serta jalur-jalur utama yang menjadi pusat aktivitas masyarakat.

Kapolres menyampaikan harapannya agar seluruh personel dapat menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab, serta menjunjung tinggi prinsip humanisme dalam setiap tindakan. “Mari kita laksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya, demi keamanan masyarakat TTU selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025,” tutup Kapolres.